Kala itu
tepat tanggal 7 Januari 2013, sungguh aku merasakan sukacita yang luar biasa
pada hari ini. Tepat hari ualng tahun ayah ku tercinta, malam itu tepat pukul
00.00 dini hari ini, spontan dia membangunkan kami sekeluarga dan langsung berkata
: “ saya ulang tahun loh hari ini? Ayo kita acara?”, kami tebangun dan langsung
mengucapkan selamat ulang tahun kepada ayah kami tersebut, ia tidak tahu bahwa
sudah kami siapkan surprise untuknya sebuah cake tart dan 2 bungkus kado
untuknya. Akhirnya kamipun merayakan ulang tahunnya dengan mengadakan ibadah
singkat keluarga dan menyanyikan lagu selamat ulang tahun dan saling menyuapi
cake yang ada. Dia terlihat begitu bersemangat dan bergembira tak tampak ada
sakit yang ia derita, ia begitu bersemangat dan katanya terakhir yang ia
ucapakan adalah “Bapa akan sembuh dan segera kembali bekerja”.
Oh TUHAN sungguh aku sangat senang melihat dia
begitu bersemangat seperti ini. Tapi ternyata semangat yang tunjukkan pada kami
saat ulang tahunnya itu adalah bualan belaka, tepat tanggal 12 Januari 2013
pukul 13.00 ternyata ia meninggalkan kami pergi jauh, jauh sekali sampai aku
pun mungkin takkkan pernah menemuinya kembali. Ia pergi kerumah Bapa di Surga.
Mengapa ini tejadi pada keluarga kami Tuhan? Kurang lebih sembilan bulan Engkau
mengizinkan ia menanggung sakit ginjal pada tubuhnya juga kurang lebih 10 tahun
ia harus menderikan diabetes juga. Selama ini ia berperang terhadap
penyakitnya. Tanpa sedikitpun menyerah pada keadaan, pada kondisi ia tetap
berjuang.
Banyak hal yang aku pelajari tentang
pengalaman hidup darinya, sikap rendah hati, suka menolong, menabur berkat,
supel, ramah dan pandai dlam pergaulan maupun pekerjaan ia ajakarkan pada ku.
Pemberitaan firman Tuhan, berdoa dan memuji Tuhan itulah yang di ajakan ketika
detik-detik menjelang kepergiannya. Sungguh aku berterima kasih Tuhan buat ayah
yang luar biasa yang Engkau berikan kepada ku, pengorbanannya kini telah usai
sekarang waktunya ia beristirahat dengan tenang di sampingMU. Terima Kasih
Tuhan buat waktu-waktu yang Engkau sediakan bagi kami. Sekarang tiga bulan
sudah aku merindukan kepergiannya. Titip salam Rindu ku padanya Tuhan.. I miss
you Daddy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar